BAB
I
PENDAHULUAN
A. Latar
Belakang
penyakit Rabies merupakan penyakit
infeksi akut pada susunan saraf pusat yang disebabkan oleh virus rabies.
Penyakit anjing gila ini mempunyai sifat zoonotik yaitu penyakit yang dapat
ditularkan dari hewan pada manusia. penyakit anjing gila
atau rabies ini bisa menular kepada manusia melalui gigitan.
Rabies berasal dari
kata latin “rabere” yang berarti “gila”, di Indonesia dikenal sebagai penyakit
anjing gila. Rabies merupakan suatu penyakit hewan menular akut yang bersifat
zoonosis (dapat menular ke manusia). Secara resmi, kasus rabies di Indonesia
pertama kali dilaporkan oleh Esser tahun 1884 pada seekor kerbau. Tahun 1889
oleh Penning dilaporkan terjadi pada seekor anjing, dan kejadian pada manusia
dilaporkan oleh Eilerts de Haan pada tahun 1894. Semua kejadian kasus ini
terjadi di Jawa Barat.
Daerah di Indonesia
yang saat ini masih tertular rabies sebanyak 16 propinsi, meliputi: Pulau
Sumatera (Sumatera Utara, Sumatera Barat, Jambi, Bengkulu, Sumatera Selatan dan
Lampung), Pulau Sulawesi (Gorontalo, Sulawesi Utara, Sulawesi Tengah, Sulawesi
Selatan dan Sulawesi Tenggara), Pulau Kalimantan (Kalimantan Tengah, Kalimantan
Selatan dan Kalimantan Timur) dan Pulau Flores. Dan kasus terakhir yang terjadi
adalah Propinsi Maluku (Kota Ambon dan Pulau Seram).
Propinsi DKI
Jakarta, Banten dan Jawa Barat telah dinyatakan bebas dari rabies melalui SK
Menteri Pertanian No. 566 Tahun2004 setelah dilakukan evaluasi dari hasil
surveilans yang dilakukan oleh Balai Besar Veteriner Wates tidak ditemukan
kasus rabies di Propinsi DKI Jakarta dan Banten sejak tahun 1996, dan Propinsi
Jawa Barat sejak tahun 2001. Dengan diterbitkannya SK Mentan bebas rabies ini,
maka seluruh Pulau Jawa telah bebas rabies karena Jawa Timur, Jawa Tengah dan
DI Yogyakarta telah lebih dahulu dibabaskan berdasarkan SK Mentan No. 897 Tahun
1997. Meskipun demikian vaksinasi tetap harus dilaksanakan terutama di
kabupaten-kabupaten yang berbatasan langsung ke Pulau Sumatera.
Daerah yang secara
historis bebas rabies (belum pernah ada kasus rabies) adalah Propinsi Bali,
Nusa Tenggara Barat, Nusa Tenggara Timur (kecuali Pulau Flores), Kalimantan
Barat, Papua, Irian Jaya Barat, Maluku Utara, Kepulauan Riau dan Kepulauan
Bangka-Belitung dan sampai saat ini tetap dapat dipertahankan bebas rabies.
Propinsi terbaru
yang tertular rabies adalah Maluku tepatnya di Kota Ambon dan Pulau Seram.
Sebelumnya Propinsi Maluku merupakan daerah bebas rabies secara historis. Kasus
gigitan anjing pertama kali dilaporkan tanggal 28 Agustus 2003 di kota Ambon
oleh Puskesmas Lateri dan Urimesing. Sampai bulan November 2003 dilaporkan
telah memakan 17 orang korban jiwa, sedangkan sampai dengan bulan Mei 2004 jumlah
korban jiwa tercatat 21 orang.
Sebaran rabies
yaitu Kota Ambon (Kecamatan Teluk Ambon Baguala, Nusaniwe dan Sirimau) dan
Kabupaten Maluku Tengah, yaitu di kecamatan Salahatu, Leihitu, Amahai dan
Kairatu. Penyebab penyebaran virus rabies di Maluku diduga melalui anjing yang
diduga berasal dari Propinsi Sulawesi Tenggara (Kendari) yang dibawa oleh para
nelayan
B. Rumusan
Masalah
a)Sejarah
Penyakit Rabies
b) Pengertian
Penyakit Rabies
c)Etimologi
d) Penyebab
virus rabies
e) Tahapan rabies pada hewan
f) Tanda
- anda rabies pada hewan dan manusia
g) Manifestasi
klinik
h) Diagnosis
i) Penanganan penyakit rabies
j) Pengobatan penyakit rabies
k) Pencegahan
penyakit rabies
C. Tujuan
Penulisan
a) Untuk
mengetahui sejarah penyakit rabies
b) Untuk
mengetahui pengertian penyakit rabies
c) Untuk
mengetahui etimologinya
d) Untuk
mengetahui penyebab virus rabies
e) Untuk
mengetahui tahapan pada hewan
f) Untuk
mengetahui tanda-tanda rabies pada hewan dan manusia
g) Untuk
mengetahui manifestasi klinik
h) Untuk
mengetahui diagnosinya
i) Untuk
mengetahui penanganan penyakit rabies
j) Untuk
mengetahui pengobatan penyakit rabies
k) Untuk
mengetahui pencegahan penyakit rabies
BABII
PEMBAHASAN
A. Sejarah
Penyakit Rabies
Rabies bukanlah
penyakit baru dalam sejarah perabadan manusia. Catatan tertulis mengenai
perilaku anjing yang tiba-tiba menjadi buas ditemukan pada Kode
Mesopotamia yang ditulis 4000
tahun lalu serta pada Kode Babilonia Eshunna yang ditulis pada 2300 SM.Democritus pada 500 SM juga menuliskan karakteristik gejala penyakit yang
menyerupai rabies.
Hippocrates, Plutarch, Xenophon, Epimarcus, Virgil, Horace, dan Ovid adalah orang-orang yang pernah menyinggung karakteristik
rabies dalam tulisan-tulisannya.Celsius, seorang dokter di zaman Romawi, mengasosiasikan hidrofobia (ketakutan terhadap air) dengan gigitan anjing, di tahun 100 Masehi. Cardanus,
seorang penulis zaman Romawi menjelaskan sifat infeksi yang ada di air liur anjing yang terkena rabies. Pada penulis Romawi zaman
itu mendeskripsikan rabies sebagai racun, yang mana adalah kata Latin bagi virus. Pliny dan Ovid adalah orang yang pertama
menjelaskan penyebab lain dari rabies, yang saat itu disebut cacing lidah anjing (dog tongue worm). Untuk mencegah rabies
di masa itu, permukaan lidah yang diduga mengandung "cacing" dipotong. Anggapan tersebut bertahan sampai abad
19, ketika akhirnya Louis
Pasteur berhasil
mendemonstrasikan penyebaran rabies dengan menumbuhkan jaringan otak yang terinfeksi di tahun 1885 Goldwasser dan
Kissling menemukan cara diagnosis rabies secara modern pada tahun 1958, yaitu dengan teknik antibodi imunofluoresens untuk menemukan antigen rabies pada jaringan.
B. Pengertian
Penyakit Rabies
Penyakit Rabies atau penyakit
anjing gila adalah penyakit hewan yang menular yang disebakan oleh virus dan
dapat menyerang hewan berdarah panas dan manusia. Pada hewan yang menderita
Rabies, virus ditemukan dengan jumlah banyak pada air liurnya. Virus ini akan
ditularkan ke hewan lain atau ke manusia terutama melalui luka gigitan . Oleh
karena itu bangsa Karnivora (anjing,kucing, serigala) adalah hewan yang paling
utama sebagai penyebar Rabies. Penyakit Rabies merupakan penyakit Zoonosa yang
sangat berbahaya dan ditakuti karena bila telah menyerang manusia atau hewan
akan selalu berakhir dengan kematian.
Rabies adalah penyakit infeksi akut pada susunan saraf pusat yang disebabkan oleh virus rabies. Penyakit ini bersifat
zoonotik, yaitu dapat ditularkan dari hewan ke manusia. Virus rabies ditularkan ke manusia melalu gigitan
hewan misalnya oleh anjing, kucing, kera, rakun, dan kelelawar. Rabies disebut juga penyakit anjing gila.
C.
Etimologi
Kata rabies berasal dari bahasa Sansekerta kuno rabhas yang artinya
melakukan kekerasan/kejahatan. Dalam bahasa Yunani, rabies disebut Lyssa atau Lytaa
yang artinya kegilaan. Dalam bahasa Jerman, rabies disebut tollwut yang
berasal dari bahasa Indojerman Dhvar yang artinya merusak dan wut
yang artinya marah. Dalam bahasa Prancis, rabies disebut rage berasal
dari kata benda robere yang artinya menjadi gila.
Rabies berasal dari
kata latin “rabere” yang berarti “gila”, di Indonesia dikenal sebagai penyakit
anjing gila. Rabies merupakan suatu penyakit hewan menular akut yang bersifat
zoonosis (dapat menular ke manusia). Secara resmi, kasus rabies di Indonesia
pertama kali dilaporkan oleh Esser tahun 1884 pada seekor kerbau. Tahun 1889
oleh Penning dilaporkan terjadi pada seekor anjing, dan kejadian pada manusia
dilaporkan oleh Eilerts de Haan pada tahun 1894. Semua kejadian kasus ini
terjadi di Jawa Barat.
D. Penyebab
Virus Rabies
Rabies
disebabkan oleh virus rabies yang masuk ke keluarga Rhabdoviridae dan genus Lysavirus.
Karakteristik utama virus keluarga Rhabdoviridae adalah hanya memiliki
satu utas negatif RNA
yang tidak bersegmen. Virus ini hidup pada beberapa jenis hewan yang berperan
sebagai perantara penularan. Spesies hewan perantara bervariasi pada berbagai
letak geografis. Hewan-hewan yang diketahui dapat menjadi perantara
rabies antara lain rakun (Procyon
lotor) dan sigung (Memphitis
memphitis) di Amerika Utara, rubah merah (Vulpes vulpes) di Eropa,
dan anjing di Afrika, Asia,
dan Amerika Latin. Afrika,
Asia, dan Amerika Latin memiliki tingkat rabies yang masih tinggi Hewan
perantara menginfeksi inang yang bisa berupa hewan lain atau manusia melalui
gigitan.Infeksi juga dapat terjadi melalui jilatan hewan perantara pada kulit
yang terluka. Setelah infeksi, virus akan masuk melalui saraf-saraf menuju ke sumsum
tulang belakang dan otak dan
bereplikasi di sana. Selanjutnya virus akan berpindah lagi melalui saraf ke
jaringan non saraf, misalnya kelenjar liur dan masuk ke dalam air liur.Hewan
yang terinfeksi bisa mengalami rabies buas/ ganas ataupun rabies jinak/
tenang.Pada rabies buas/ ganas, hewan yang terinfeksi tampak galak, agresif, menggigit dan menelan segala macam barang, air
liur terus menetes, meraung-raung gelisah kemudian menjadi lumpuh
dan mati. Pada rabies jinak/tenang, hewan yang terinfeksi mengalami kelumpuhan
lokal atau kelumpuhan total, suka bersembunyi di tempat gelap, mengalami kejang dan sulit bernapas, serta menunjukkan kegalakan
Meskipun sangat
jarang terjadi, rabies bisa ditularkan melalui penghirupan udara
yang tercemar virus
rabies. Dua pekerja laboratorium
telah mengkonfirmasi hal ini setelah mereka terekspos udara yang mengandung
virus rabies. Pada tahun 1950,
dilaporkan dua kasus rabies terjadi pada penjelajah gua di Frio Cave, Texas
yang menghirup udara
di mana ada jutaan kelelawar hidup di tempat tersebut. Mereka diduga tertular
lewat udara karena tidak ditemukan sama sekali adanya tanda-tanda bekas gigitan
kelelawar.
Virus rabies terdapat dalam air
liur hewan yang terinfeksi. Hewan ini memularkan infeksi kepada hewan lainnya
atu manusia melalui gigitan dan kadang melalui jilatan. Virus akan berpindah
dari tempatnya masuk melalui saraf-saraf menuju ke medulla spinalis dan otak,
dimana mereka berkembangbiak. Selanjutnya virus akan berpindah lagi melalui
saraf menuju ke kelenjar liur dan masuk ke dalam air liur Banyak hewan yang
bisa menularkan rabies kepada manusia. Yang paling sering menjadi sumber dari
rabies adalah anjing; hewan lainnya yang juga bisa menjadi sumber penularan
rabies adalah kucing, kelelawar, rakun, sigung, rubah. Rabies pada anjing masih
sering ditemukan di Amerika Latin, Afrika dan Asia, karena tidak semua hewan
peliharaan mendapatkan vaksinasi untuk penyakit ini.
Hewan yang terinfeksi bisa mengalami rabies buas atau rabies jinak.
Pada rabies buas, hewan yang terkena tampak gelisah dan ganas, kemudian menjadi lumpuh dan mati. Pada rabies jinak, sejak awal telah terjadi kelumpuhan lokal atau kelumpuhan total.
Hewan yang terinfeksi bisa mengalami rabies buas atau rabies jinak.
Pada rabies buas, hewan yang terkena tampak gelisah dan ganas, kemudian menjadi lumpuh dan mati. Pada rabies jinak, sejak awal telah terjadi kelumpuhan lokal atau kelumpuhan total.
E. Tahapan Rabies Pada Hewan
Perjalanan penyakit Rabies pada
anjing dan kucing dibagi dalam 3 fase (tahap):
a) Fase Prodormal : Hewan
mencari tempat dingin dan menyendiri , tetapi dapat menjadi lebih agresif dan
nervus, pupil mata meluas dan sikap tubuh kaku (tegang). Fase ini berlangsung
selama 1-3 hari . Setelah fase Prodormal dilanjutkan fase Eksitasi atau bias
langsung ke fase Paralisa.
b) Fase Eksitasi :
Hewan menjadi ganas dan menyerang siapa saja yang ada di sekitarnya dan memakan
barang yang aneh-aneh. Selanjutnya mata menjadi keruh dan selalu terbuka dan
tubuh gemetaran , selanjutnya masuk ke fase Paralisa.
c) Fase Paralisa : Hewan
mengalami kelumpuhan pada semua bagian tubuh dan berakhir dengan kematian.
F. Tanda
- Tanda Rabies Pada Hewan Dan Manusia
1) Pada
Hewan
Pada anjing dan kucing, penyakit
Rabies dibedakan menjadi 2 bentuk , yaitu bentuk diam (Dumb Rabies) dan bentuk
ganas (Furious Rabies).
v Tanda tanda Rabies bentuk
diam :
a)
Terjadi kelumpuhan pada
seluruh bagian tubuh
b) Hewan tidak dapat mengunyah dan menelan makanan, rahang bawah tidak
dapat dikatupkan dan air liur menetes berlebihan.
c) Tidak ada keinginan menyerang atau mengigit. Hewan akan mati dalam
beberapa jam.
v Tanda tanda Rabies
bentuk ganas:
a)
Hewan menjadi agresif dan tidak lagi mengenal
pemiliknya.
b)
Menyerang orang, hewan,
dan benda-benda yang bergerak.
c)
Bila berdiri sikapnya
kaku, ekor dilipat diantara kedua paha belakangnya .
d)
Anak anjing menjadi
lebih lincah dan suka bermain , tetapi akan menggigit bila dipegang dan akan
menjadi ganas dalam beberapa jam.
2) Pada
Manusia
Tanda- tanda penyakit rabies pada
manusia:
a) Rasa
takut yang sangat pada air, dan peka terhadap cahaya, udara, dan suara.
b) Airmata dan air liur keluar berlebihan
c) Pupil mata membesar.
d) Bicara tidak karuan, selalu ingin bergerak dan
nampak kesakitan
e) Selanjutnya
ditandai dengan kejang-kejang lalu lumpuh dan akhirnya meninggal dunia.
G. Manifestasi
Klinis
Gejala rabies biasanya mulai timbul
dalam waktu 30-50 hari setelah terinfeksi. Masa inkubasi virus hingga munculnya
penyakit adalah 10-14 hari pada anjing tetapi bisa mencapai 9 bulan pada
manusia. Bila disebabkan oleh gigitan anjing, luka yang memiliki risiko tinggi
meliputi infeksi pada mukosa, luka di atas daerah bahu (kepala, muka, leher),
luka pada jari tangan atau kaki, luka pada kelamin, luka yang lebar atau dalam,
dan luka yang banyak. Sedangkan luka dengan risiko rendah meliputi jilatan pada
kulit yang luka, garukan atau lecet, serta luka kecil di sekitar tangan, badan,
dan kaki.
Gejala sakit yang
akan dialami seseorang yang terinfeksi rabies meliputi 4 stadium
:
a) Stadium
prodromal
Dalam stadium prodomal sakit yang
timbul pada penderita tidak khas, menyerupai infeksi virus pada umumnya yang
meliputi demam, sulit makan yang menuju taraf anoreksia, pusing dan pening
(nausea), dan lain sebagainya.
b) Stadium
sensoris
Dalam stadium sensori penderita
umumnya akan mengalami rasa nyeri pada daerah luka gigitan, panas, gugup,
kebingungan, keluar banyak air liur (hipersalivasi), dilatasi pupil,
hiperhidrosis, hiperlakrimasi
c) Stadium
eksitasi
Pada stadium eksitasi penderita
menjadi gelisah, mudah kaget, kejang-kejang setiap ada rangsangan dari luar
sehingga terjadi ketakutan pada udara (aerofobia), ketakutan pada cahaya
(fotofobia), dan ketakutan air (hidrofobia). Kejang-kejang terjadi akibat
adanya gangguan daerah otak yang mengatur proses menelan dan pernapasan.
Hidrofobia yang terjadi pada penderita rabies terutama karena adanya rasa sakit
yang luar biasa di kala berusaha menelan air
d)
Stadium paralitik
Pada
stadium paralitik setelah melalui ketiga stadium sebelumnya, penderita memasuki
stadium paralitik ini menunjukkan tanda kelumpuhan dari bagian atas tubuh ke
bawah yang progresif.
Karena
durasi penyebaran penyakit yang cukup cepat maka umumnya keempat stadium di
atas tidak dapat dibedakan dengan jelas.Gejala-gejala yang tampak jelas pada
penderita di antaranya adanya nyeri pada luka bekas gigitan dan ketakutan pada
air, udara, dan cahaya, serta suara yang keras. Sedangkan pada hewan yang
terinfeksi, gelaja yang tampak adalah dari jinak menjadi ganas, hewan-hewan
peliharaan menjadi liar dan lupa jalan pulang, serta ekor dilengkungkan di
bawah perut.
H. Diagnosis
Jika seseorang digigit hewan, maka hewan yang menggigit
harus diawasi.Satu-satunya uji yang menghasilkan keakuratan 100% terhadap
adanya virus rabies adalah dengan uji antibodi fluoresensi langsung (direct
fluorescent antibody test/ dFAT) pada jaringan otak hewan yang terinfeksi.
Uji ini telah digunakan lebih dari 40 tahun dan dijadikan standar dalam diagnosis
rabies.Prinsipnya adalah ikatan antara antigen rabies dan antibodi spesifik yang telah dilabel dengan senyawa
fluoresens yang akan berpendar sehingga memudahkan deteksi. Namun, kelemahannya adalah subjek uji harus disuntik mati terlebih dahulu (eutanasia) sehingga tidak dapat digunakan terhadap manusia. Akan tetapi, uji serupa
tetap dapat dilakukan menggunakan serum, cairan sumsum
tulang belakang, atau air liur penderita walaupun tidak memberikan
keakuratan 100%.Selain itu, diagnosis dapat juga dilakukan dengan biopsi kulit leher atau sel epitel kornea mata walaupun hasilnya tidak terlalu tepat sehingga
nantinya akan dilakukan kembali diagnosis post mortem setelah hewan atau
manusia yang terinfeksi meninggal.
I.
Penangan Penyakit Rabies
a)
Penanganan terhadap orang yang digigit (korban)
Segera cuci luka gigitan dengan air bersih dan
sabun atau detergen selama 10 sampai 15 menit (gigitan yang dalam disemprot
dengan air sabun ) kemudian bilas dengan air yang mengalir , lalu keringkan
dengan kain bersih. Luka kemudian diberi obat luka yang tersedia (misalnya
betadin) lalu dibalut dengan pembalut atau kain yang bersih. Korban secepatnya
dibawa ke Puskesmas atau Rumah Sakit terdekat untuk mendapat perawatan lebih
lanjut.
b)
Penanganan terhadap hewan yang menggigit
Anjing, kucing dan k era yang menggigit
manusia atau hewan lainnya harus dicurigai menderita rabies. Terhadap hewan
tersebut harus diambil tindakan sebagai berikut :Bila hewan tersebut adalah
hewan peliharaan atau ada pemiliknya , maka hewan tersebut harus ditangkap dan
diserahkan ke Dinas Peternakan setempat untuk diobservasi selama 14 hari. Bila
hasil observasi negatif rabies maka hewan tersebut harus mendapat vaksinasi
rabies sebelum diserahkan kembali kepada pemiliknya. Bila hewan yang menggigit
adalah hewan liar (tidak ada pemiliknya) maka hewan tersebut harus diusahakan
ditangkap hidup dan diserahkan kepada Dinas Peternakan setempat untuk
diobservasi dan setelah masa observasi selesai hewan tersebut dapat dimusnahkan
atau dipelihara oleh orang yang berkenan , setelah terlebih dahulu diberi
vaksinasi rabies. Bila hewan yang menggigit sulit ditangkap dan terpaksa harus
dibunuh, maka kepala hewan tersebut harus diambil dan segera diserahkan ke
Dinas Peternakan setempat untuk dilakukan pemeriksaan laboratorium. Jika
seseorang digigit hewan, maka hewan yang menggigit harus diawasi.
J. Pengobatan
Penyakit Rabies
Bila terinfeksi rabies, segera cari pertolongan
medis.Rabies dapat diobati, namun harus dilakukan sedini mungkin sebelum
menginfeksi otak dan menimbulkan gejala.Bila gejala mulai terlihat, tidak ada
pengobatan untuk menyembuhkan penyakit ini.Kematian biasanya terjadi beberapa
hari setelah terjadinya gejala pertama. Jika terjadi kasus
gigitan oleh hewan yang diduga terinfeksi rabies atau berpotensi rabies (anjing, sigung, rakun, rubah, kelelawar) segera cuci luka dengan sabun atau pelarut lemak lain di bawah air mengalir selama 10-15 menit lalu beri antiseptik alkohol 70% atau betadin. Orang-orang yang belum
diimunisasi selama 10 tahun terakhir akan diberikan suntikan tetanus. Orang-orang yang belum
pernah mendapat vaksin rabies akan diberikan suntikan globulin imun
rabies yang dikombinasikan dengan vaksin.Separuh dari dosisnya disuntikkan di
tempat gigitan dan separuhnya disuntikan ke otot, biasanya di daerah pinggang.Dalam periode 28 hari diberikan 5 kali
suntikan.Suntikan pertama untuk menentukan risiko adanya virus rabies akibat
bekas gigitan. Sisa suntikan diberikan
pada hari ke 3, 7, 14, dan 28.Kadang-kadang terjadi rasa sakit, kemerahan,
bengkak, atau gatal pada tempat penyuntikan vaksin.
K.
Pencegahan Penyakit Rabies
Pencegahan rabies dapat dilakukan
dengan memvaksinasi hewan peliharaan rutin, hindari memelihara hewan liar di
rumah, jika anda bepergian ke daerah yang terjangkit rabies, segeralah ke pusat
pelayanan kesehatan terdekat untuk mendapatkan vaksinasi rabies.
Vaksinasi idealnya dapat memberikan
perlindungan seumur hidup. Tetapi seiring berjalannya waktu kadar antibodi akan
menurun, sehingga orang yang berisiko tinggi terhadap rabies harus mendapatkan
dosis booster vaksinasi setiap 3 tahun. Pentingnya vaksinasi rabies terhadap
hewan peliharaan seperti anjing juga merupakan salah satu cara pencegahan yang
harus diperhatikan.
Pencegahan rabies pada manusia
harus dilakukan sesegera mungkin setelah terjadi gigitan oleh hewan yang
berpotensi rabies, karena bila tidak dapat mematikan (letal) Langkah-langkah
untuk mencegah rabies bisa diambil sebelum terjangkit virus atau segera setelah
terkena gigitan Sebagai contoh, vaksinasi bisa diberikan kapada orang-orang
yang berisiko tinggi terhadap terjangkitnya virus, yaitu: Dokter hewan ,Petugas laboratorium yang
menangani hewan-hewan yang terinfeksi Orang-orang yang menetap atau tinggal lebih
dari 30 hari di daerah yang rabies pada anjing banyak ditemukan
Para penjelajah gua kelelawar.
Para penjelajah gua kelelawar.
Menempatkan hewan peliharaan dalam
kandang yang baik dan sesuai dan senantiasa memperhatikan kebersihan kandang
dan sekitarnya, Menjaga kesehatan hewan peliharaan dengan memberikan makanan
yang baik , pemeliharaan yang baik dan melaksanakan Vaksinasi Rabies secara
teratur setiap tahun ke Dinas Peternakan atau Dokter Hewan Praktek. Memasang
rantai pada leher anjing bila anjing tidak dikandangkan atau sedang diajak
berjalan-jalan.
BAB III
PENUTUP
A. Kesimpulan
Penyakit Rabies atau penyakit
anjing gila adalah penyakit hewan yang menular yang disebakan oleh virus dan
dapat menyerang hewan berdarah panas dan manusia. Rabies disebabkan oleh virus rabies yang masuk ke
keluarga Rhabdoviridae dan genus Lysavirus .Gejala rabies
biasanya mulai timbul dalam waktu 30-50 hari setelah terinfeksi. Masa inkubasi
virus hingga munculnya penyakit adalah 10-14 hari pada anjing tetapi bisa
mencapai 9 bulan pada manusia.
Bila terinfeksi rabies, segera cari pertolongan
medis.Rabies dapat diobati, namun harus dilakukan sedini mungkin sebelum
menginfeksi otak dan menimbulkan gejala.Bila gejala mulai terlihat, tidak ada
pengobatan untuk menyembuhkan penyakit ini.Kematian biasanya terjadi beberapa hari
setelah terjadinya gejala pertama.
Penanganan
Penanganan terhadap orang yang digigit (korban) Segera cuci luka gigitan dengan air bersih dan
sabun atau detergen selama 10 sampai 15 menit (gigitan yang dalam disemprot
dengan air sabun ) kemudian bilas dengan air yang mengalir , lalu keringkan
dengan kain bersih. Luka kemudian diberi obat luka yang tersedia (misalnya
betadin) lalu dibalut dengan pembalut atau kain yang bersih. Korban secepatnya
dibawa ke Puskesmas atau Rumah Sakit terdekat untuk mendapat perawatan lebih
lanjut.
Pencegahan rabies dapat dilakukan
dengan memvaksinasi hewan peliharaan rutin, hindari memelihara hewan liar di
rumah, jika anda bepergian ke daerah yang terjangkit rabies, segeralah ke pusat
pelayanan kesehatan terdekat untuk mendapatkan vaksinasi rabies. Pencegahan
rabies pada manusia harus dilakukan sesegera mungkin setelah terjadi gigitan
oleh hewan yang berpotensi rabies, karena bila tidak dapat mematikan (letal).
B. Saran
Adapun saran dari penulis dengan
adanya makalah ini, para pembaca dapat
dapat mengetahui apa yang dimaksud dengan penyakit rabies dan dapat
mencegah penyakit tersebut serta dapat melakukuan tindakan lebih lanjut jika
seseorang digigit hewan.
Daftar Pustaka
·
http://medicastore.com/obat/5061/RABIPUR_VIAL.html
Hahaha kk sadis.. :D
BalasHapusThis is the best pages I visit glad to be in your yard this remarkable I found your page on google
BalasHapusObat Herbal Kanker Kelenjar Getah Bening
Cara Menyembuhkan Kista Ovarium
Obat Tradisional Kanker Kelenjar Getah Bening
Obat Kanker Kelenjar Getah Bening Tradisional
Cara Mengobati Kanker Kelejar Getah Bening
Thank you for the information gan, may be useful for all of us.
BalasHapusGreetings from us:
Links We wish Beneficial For Information About Health.
Obat Tradisional Kanker Otak
Cara Mengobati Penyakit Stroke Ringan Secara Alami
Cara Mengobati Keputihan Pada Wanita Paling Ampuh
Obat Tradisional Kanker Kelenjar Getah Bening
Obat Tradisional Diabetes Alami
We Wait Further Information gan ....
Good article. thanks
BalasHapusObat-Herbal-Nyeri-Otot-persendian-akibat-rematik-dan-asam-urat-ampuh
Cara-mengobati-Penderita-kista-payudara-dengan-cepat-secara-alami
Pola-Makan-Berlebih-dan-tidak-teratur-memicu-munculnya-penyakit-Diabetes-Melitus
Kami tunggu informasi selanjutnya !!!
Thanks for the information, I like to read this article
BalasHapusmay be useful.
Agen-Resmi-Jelly-Gamat-QnC-kota-padang-sidempuan
Agen-Resmi-Jelly-Gamat-QnC-kota-pematangsiantar
Agen-Resmi-Jelly-Gamat-QnC-kota-sibolga
we wait for my next post
I have always been very careful around animals, since you never know which of them is infected and how prone you are to their bites. This post is great in that its creating awareness about rabies, and really its a great opportunity to learn more about its medication. I will share the link with others. Planning the Operations of a Dairy firm Great work.
BalasHapusExceptional information, thanks. We wait for more information
BalasHapusCara Mengatasi Angina Pektoris (Angin Duduk)
Cara Menggunakan Tomat untuk Menghilangkan Jerawat
Cara Yang Dapat Anda Lakukan Untuk Mengatasi Kerutan Pada Wajah
Cara Menyembuhkan Penyakit Gagal Jantung
I say thank you very much because you have presented various useful information.
BalasHapusCara Mengobati Penyakit Liver Kronik Secara Alami
Pengobatan Alami Batuk Berdahak Terbaik
Obat Herbal China Untuk Asam Urat
Obat Herbal Leukimia Tanpa Kemoterapi
Cara Mengobati Benjolan Di Ketiak Secara Alami
a great post and very useful, awaited next posting.
BalasHapusCara Ampuh Mengobati Penyakit Tuberkulosis Secara Alami Sampai Sembuh Total
Obat Tuberkulosis Tradisional Terbaik 100% Alami MANJUR
Cara Ampuh Mengobati Penyakit Epididimitis Secara Alami Sampai Sembuh Total
Cara Ampuh Mengobati Penyakit Infeksi Paru Paru Secara Alami
Obat Infeksi Paru Paru Tradisional Terbaik
Thank for information visit top most articles list:
BalasHapusCheapestpackers.co.in
Top 3 Packers and Movers in Delhi
Top 3 Packers and Movers in Noida
Top 3 Packers and Movers in Faridabad
Top 3 Packers and Movers in Ghaziabad
Top 3 Packers and Movers in Gurgaon
Top 3 Packers and Movers in Guwahati
terima kasih atas informasi yang telah disajikan senang bisa berkunjung di halaman anda dan terima kasih banyak atas ilmunya.
BalasHapusObat Asam Lambung
Obat Infeksi Paru Paru
Obat Stroke Ringan
Obat Kelenjar Tiorid
Obat Kista Payudara
Obat Hepatitis B
Obat Kanker Payudara
The information is very interesting that we wait for other information.
BalasHapusObat Herbal Untuk Menyembuhkan Selulit
Suplemen Kesehatan Mata Walatra Softgel
Obat Edema Paru Tradisional
Cara Mengobati Bronkitis Secara Alami
Obat QNC Jelly Gamat Kapsul
Good afternoon !! This article you share is interesting but there is still something to be improved a little. Success always gan !!
BalasHapusObat Sesak Nafas Karena Penyakit Jantung Terbaik
Gejala Penyakit TBC
Penyebab Kencing Manis Dan Cara Pengobatannya
Agen Resmi QnC Jelly Gamat Bandar Lampung
http://www.awaypackersmovers.in/packers-and-movers-bangalore.html
BalasHapushttp://www.awaypackersmovers.in/packers-and-movers-pune.html
http://www.awaypackersmovers.in/packers-and-movers-mumbai.html
http://www.awaypackersmovers.in/packers-and-movers-hyderabad.html
http://www.awaypackersmovers.in/packers-and-movers-gurgaon.html
http://www.awaypackersmovers.in/packers-and-movers-chennai.html
http://www.awaypackersmovers.in/packers-and-movers-delhi.html
A very helpful presentation of information once dear.
BalasHapusCara Mengobati & Menyembuhkan Leukimia Secara Alami
Pengobatan Alternatif Gastritis Secara Alami
Pengobatan Alternatif Mata Perih Secara Tradisional
Penyebab Sakit Tulang Ekor
Jelly Gamat Emas Kapsul
Komentar ini telah dihapus oleh pengarang.
BalasHapusThis article you share is very helpful to me, I am happy to read this article. thanks to the information you shared. Good luck always!!
BalasHapusCara Melakukan Pencegahan Kanker Paru-Paru Sejak Dini Dengan Mudah
Kenali Tanda Dan Gejala Awal Kanker Paru-Paru Yang Sering Diabaikan
Cara Mengobati Kanker Ovarium Secara Alami Tanpa Operasi
Very compelling information presentation, thank you
BalasHapusCara Mengobati Usus Buntu Secara Alami Tanpa Operasi
Obat Tradisional Asam Urat
Cara Menyembuhkan Pengapuran Tulang Secara Alami
Obat Herbal Sembuhkan Gonore
Cara Efektif Mengobati Mata Endoftalmitis
Manes workers are for factor culpability towards benefit all around the ultimate involving creating once transfer benefit all around improving from get laid items well informed duties all over time. Therefor needs improving east blushing in addition functionality if you have to whereabouts the tough to only safely and care of you valuables to extra length commonly generally is an excellent a technique of best quality for an entire to take a tasking in Mumbai.
BalasHapushttp://www.fooglepackers.com/packersmovershyderabad.html
http://www.fooglepackers.com/packersmoverspune.html
http://www.fooglepackers.com/packersmoversmumbai.html
A very informed presentation of our information.
BalasHapusBahaya Pembuluh Darah Pecah Di Otak
Pengobatan Alternatif Mioma Uteri Secara Tradisional
Pengobatan Alternatif Tuba Falopi Tersumbat
Cara Mengobati Penyakit Kusta Secara Alami
Agen Resmi Jelly Gamat QNC Di Purwokerto
Terima kasih telah berbagi artikel yang menakjubkan ini. Informasi yang anda bagikan bisa bermanfaat sekali untuk kami, Banyak hikmah dan pelajaran yang bisa kami ambil dari artikel yang anda buat ini.
BalasHapusObat Tradisional Ngilu Pada Sendi
Obat Penghilang Biduran
Cara Menghancurkan Batu Empedu Tanpa Operasi Secara Alami
Apakah Penyakit Usus Buntu Bisa Sembuh Total Tanpa Operasi ?
Cara Menyembuhkan Kanker Lambung Hingga Sembuh Total Tanpa Operasi
If there is a desire will surely be realized if we continue to fight and spirit?
BalasHapusBahan Alami Penyembuh Kanker Kulit
Makanan Penyebab Asam Lambung Naik
Obat Selulit Tradisional
QNC Jelly Gamat Kapsul
Cara Mengobati Sirkulasi Darah Ke Otak Secara Alami
Obat Mata Endoftalmitis Di Apotik
BalasHapusKomentar ini telah dihapus oleh pengarang.
BalasHapusThank you for sharing this amazing article. The information you share can be very useful for us, Many lessons and lessons we can take from this article you created.
BalasHapusCara Alami Mengatasi Insomnia Pada Anak Remaja
Cara Alami Menyembuhkan Bronkitis Akut
Always we are waiting for more information from this post, success is always my friend?
BalasHapusGejala Kanker Kolorektal
Cara Mengobati Tukak Lambung Secara Alami
Walatra Sehat Mata Asli
Bahaya Migren Berkepanjangan
Tips Cara Mencegah Penyakit Gula Darah
The news I'm really looking forward to.
BalasHapusCara Mengolah Seledri Untuk Batu Ginjal
Pengobatan Gagal Ginjal Tanpa Cuci Darah
Bahaya Infeksi Paru-Paru Pada Lansia
Cara Mencegah Mata Berair Secara Alami
Obat Alami Untuk Mata Rabun Dekat
LDR mah teu ngeunah
BalasHapusObat Sinusitis
Zahra Herbal
We are always waiting for more information from this article.
BalasHapusPenyebab Migren Sebelah Kanan
Obat Alami Untuk Mengobati Stroke
Walatra Green Coffee
Penyebab Cedera Tulang Belakang
Thanks very much its very useful information
BalasHapushttp://obatasamuratagaricpro.com/obat-stroke-paling-fenomenal/
http://obatasamuratagaricpro.com/obat-gagal-ginjal-tanpa-cuci-darah/
http://obatasamuratagaricpro.com/obat-hepatitis-akut/
http://obatasamuratagaricpro.com/obat-kanker-prostat-yang-ampuh/
http://obatasamuratagaricpro.com/obat-jantung-koroner-ampuh/
http://rizkyherbal.com/obat-kanker-prostat-tanpa-operasi/
http://rizkyherbal.com/pengobatan-hernia-tanpa-operasi/
http://rizkyherbal.com/pengobatan-jantung-koroner-tanpa-operasi/
http://rizkyherbal.com/obat-tbc-herbal-di-apotik/
http://rizkyherbal.com/obat-kanker-usus-besar-stadium-4-alami/
Thank you for a good information
BalasHapusObat Herbal Hernia Akut
Pengobatan Gagal Ginjal Selain Cuci Darah
Thank you for informations
BalasHapusobat liver tradisional
obat tbc usus secara alami
obat pneumonia secara alami
thanks for informations
BalasHapushttps://tokoherbalnesv.blogspot.com/
Good luck ,, in waiting for other information from your site
BalasHapussend regards for success
cara mengatasi mata merah
obat gondok beracun
obat tradisional hipertiroid
don't forget to be excited about everything
BalasHapuscara mengobati batuk rejan pada bayi dan anak
cara mengatasi nyeri haid
BalasHapusThanks for information
BalasHapuscara mengobati benjolan di payudara secara alami
cara mengobati benjolan di leher secara alami
obat benjolan di leher anak terbukti ampuh
cara menyembuhkan penyakit mata pterigium
BalasHapusYour article is very good, so I have the inspiration to make different titles. Thanks
BalasHapusPantangan Makanan Penyakit Gondok
I like your article
BalasHapusCiri Ciri Tumor Hidung
Bahaya Tumor Hidung
The article that you created is very helpful. Also visit our website.
BalasHapusResep Umpan Ikan Bawal Malam Hari
For those of you who like fishing, visit our website (:
BalasHapusUmpan Serbuk Ikan Mas Kilo Gebrus
Your article has the highest rating. Spirit!
BalasHapusEssen Oplosan Ikan Mas Galapung Terjitu
the article you created is very helpful. Thanks
BalasHapusUmpan Jitu Ikan Bawal Khusus Kilo Gebrus